Jumat, 15 April 2016

PRAKTIKUM IP ADDRESS




NAMA: Anggi Yoel Sianipar
NIM    : 201431030

PRAKTIKUM IP ADDRESS



CARA MERUBAH IP ADDRESS PADA CENTOS

Berikut cara merubah IP address pada centos PERMANEN dan SEMENTARA. Berikut caranya :

Ubah IP PERMANEN

Langkah-Langkah :

Ketikkan :
su_-
Pass : (Masukkan Password)
vi_/etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-eth0

Maka Akan Muncul Tampilan Seperti Berikut :


-Ubah IP Pada IPADDR sesuai yang diinginkan, misal, 192.168.1.236 
-Esc (Pada Keyboard)
-:wq
-Coba Cek dengan ketikkan ifconfig

-IP Addr akan berubah sesuai dengan yang kita masukkan.


Ubah IP Sementara

      Ketikkan :
-su-
-Pass : (Masukkan Password)
-Lalu ubah IP sesuai kebutuhan seperti contoh dibawah ini IP = 192.168.1.236


-Caranya Ketikkan ifconfig_eth0 192.168.1.236
-Enter
-Coba Cek dengan ketikkan ifconfig



IP addr akan berubah menjadi 192.168.1.236

DEMIKIAN LAH SEDIKIT CARA MERUBAH IP ADRESS



DASAR JARINGAN KOMPUTER


NAMA: Anggi Yoel Sianipar
NIM     : 201431030

DASAR JARINGAN KOMPUTER

A. Jaringan Komputer

Jaringan komputer adalah sekumpulan komputer individu (personal computer) yang dihubung-hubungkan dengan menggunakan protokol Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP). Berdasarkankriterianya, jaringan komputer dibagi menjadi empat kelompok, yaitu jaringankomputer lokal, jaringan komputer metropolitan, jaringan komputer skala luas,dan interjaringan. Berikut ini adalah penjelasan tentang kelompok jaringantersebut.

1. Jaringan Komputer Lokal (Local Area Network atau LAN)

Local Area Network (LAN) merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer. Jarak yang dapat dijangkau oleh LAN kurang lebih 10 km. LAN sering digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor, sekolah, atau pabrik-pabrik untuk memakai resource secara bersama (misalnya, printer atau scanner) dan saling bertukar informasi. LAN dapat dibedakan dari jenis jaringan lainnya berdasarkan tiga karakteristik, yaitu ukuran, teknologi transmisi, dan topologinya.



2. Jaringan Komputer Metropolitan (Metropolitan Area Network atau MAN)

Metropolitan Area Network (MAN) merupakan jaringan dengan area lebih luas dari LAN, dapat terdiri dari dua atau lebih LAN yang dihubungkan bersama-sama dalam batas-batas tertentu, misalnya dalam suatu kawasan metropolitan atau satu kota. Jarak maksimum yang dapat dijangkau oleh MAN adalah 80 km. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang berdekatan dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum. MAN biasanya mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel. MAN hanya memiliki sebuah atau dua buah kabel dan tidak mempunyai elemen switching yang berfungsi untuk mengatur paket melalui beberapa output kabel.



3. Jaringan Komputer Skala Luas (Wide Area Network atau WAN)

Wide Area Network (WAN) adalah jaringan yang mempunyai jangkauan area sangat luas, misalnya antarpulau, negara, benua, bahkan ke luar angkasa. Contoh WAN yang sangat terkenal adalah Internet. Tetapi, WAN dapat juga menjadi network pribadi. Sebagai contoh, suatu perusahaan yang memiliki kantor-kantor di berbagai negara dapat memiliki WAN yang menghubungkan kantor-kantor tersebut melalui hubungan telepon, satelit, dan teknologi-teknologi lainnya. Biasanya, WAN terdiri dari banyak LAN yang diinterkoneksikan.





PERANGKAT LUNAK JARINGAN 2 IP ADRESS

NAMA:Anggi Yoel Sianipar


IP Address


IP Address adalah alamat yang diberikan ke jaringan dan peralatan jaringan yang menggunakan protokol TCP/IP. IP Address terdiri atas 32 bit (biary digit atau bilangan duaan) angka biner yang dibagi dalam 4 oket (byte) terdiri dari 8 bit. Setiap bit mempresentasikan bilangan desimal mulai dari 0 sampai 255.


Jenis-jenis IP Address terdiri dari :

1. IP Public

Public bit tertinggi range address bit network address
kelas A 0 0 – 127* 8
kelas B 10 128 – 191 16
kelas C 110 192 – 223 24
kelas D 1110 224 – 239 28

2. Privat

IP Privat ini dapat digunakan dengan bebas tetapi tidak dikenal pada jaringan internet global. Karena itu biasa dipergunakan pada jaringan tertutup yang tidak terhubung ke internet, misalnya jaringan komputer ATM.

10.0.0.0 – 10.255.255.255
172.16.0.0 – 172.31.255.255
192.168.0.0 – 192.168.255.255

Kesimpulan
1.0.0.0 - 126.0.0.0 : Kelas A.
127.0.0.0 : Loopback network.
128.0.0.0 - 191.255.0.0 : Kelas B.
192.0.0.0 - 223.255.255.0 : Kelas C.
224.0.0.0 = 240.0.0.0 : Class E, reserved.
3. Ipv6
terdiri dari 16 oktet, contoh :
A524:72D3:2C80:DD02:0029:EC7A:002B:EA73


Netmask

Pada Pengalamatan Logik, selain butuh nomor IP dibutuhkan netmask atau subnetmask.
Netmask besarnya sama dengan nomor IP yaitu 32 bit.
Ada tiga pengelompokan besar subnet mask :
        *255.0.0.0
        *255.255.0.0
        *255.255.255.0.
Hal tadi biasa di sebut class, dikenal tiga class:
*Class A, adalah semua nomor IP yang mempunyai subnetmask 255.0.0.0
*Class B, adalah semua nomor IP yang mempunyai subnetmask 255.255.0.0
*Class C, adalah semua nomor IP yang mempunyai subnetmask 255.255.255.0




RESUME FILM PLJ Lanjut


RESUME FILM
NAMA:  Anggi Yoel Sianipar
Nim: 2014-31-030


Film ini mengisahkan proses jalannya informasi melalui internet. Bagian awal film ini adalah perkenalan tokoh, yaitu TCP packet, ICMP ping packet, ping of the death, udp packet, router, dan router switch.Cerita dimulai ketika seorang pengguna internet mengklik sebuah hyperlink. Di Network Interface data langsung difragmentasi menjadi paket-paket data. Lalu paket-paket data ini diberi identitas, dalam hal ini kepala diberi identitas sebagai TCP layer dan IP layer dan begitu pula dengan layer lainnya.

 Paket-paket tadi kemudian dikirimkan ke dalam sebuah Local Area Network (LAN), yang menghubungkan komputer-komputer yang berada dalam suatu gedung. Namun, terkadang ekspektasi tidak sesuai dengan kenyataan. DI isitulah terjadi kemungkinan kecelakaan dan disini mungkin terjadi kemacetan sehingga alamat yang benar sangat diperlukan untuk menempatkan ke jalur yang benar.

Kemudian, paket akan masuk ke router yang akan memindahkan jalur jika terjadi kemacetan. Setelah melalui router, paket data akan menuju router switch untuk menentukan ke mana dia akan pergi. Jika sudah melalui router switch berarti paket tersebut tinggal mengikuti alur saja.

Berikutnya paket akan masuk firewall, yang diibaratkan sebagai tembok yang sangat tinggi. Di sini, data yang masuk akan disortir dan data yang berbahaya, seperti ping of the death, akan dihancurkan. Data-data yang lolos selanjutnya akan melewati proxy sebuah server. Di sini terdapat beberapa “pintu” yang disebut dengan port. Port ini beragam tergantung jenisnya, 80 untuk untuk halaman web, 25 untuk e-mail, dan 21 untuk file transfer protocol (FTP). Data yang memenuhi kriteria yang berbahaya kembali dihancurkan disini. Setelah lolos barulah mereka disatukan menjadi suatu bagian yang utuh. Server kemudian me-reply apa yang diminta oleh para pengguna internet dan mengirimkan data dengan alur yang kurang lebih sama dengan jalannya informasi dari user ke server. Kira-kira seperti itulah proses jalannya sebuah informasi melalui internet. Sederhana, tetapi prosesnya jika dilihat secara mendetail sangatlah rumit.

Universitas